Minggu, 15/07/2012 14:39
DENPASAR - Biaya awal tahun yang harus ditanggung siswa baru di Denpasar dan sekitarnya bervariasi 
yang berkisar mulai ratusan ribu untuk SMP Negeri dan di atas satu juta rupiah untuk SMA Negeri.
yang berkisar mulai ratusan ribu untuk SMP Negeri dan di atas satu juta rupiah untuk SMA Negeri.Biaya itu diatasnamakan untuk pembelian berbagai kebutuhan siswa, seperti pakaian seragam hingga buku tulis.
Di SMPN 2 Dalung Kuta Utara di Kabupaten Badung, Bali, misalnya, tiap siswa baru harus merogoh Rp950 ribu. Uang ini untuk pembelian pakaian dan peralatan kebutuhan sekolah lainnya.
Seperti yang disampaikan Megawati, orang tua dari salah satu siswa di SMPN 2 Dalung, dengan Rp950 ribu itu anaknya mendapatkan seperangkat keperluan sekolah.
"Mulai dari sepatu, tas, ikat pinggang, dasi, tiga pasang baju seragam termasuk batik, tiga pasang kaos kaki, topi, seragam olahraga hingga buku tulis satu lusin," ujar Megawati.
Sementara itu di SMA Negeri di Denpasar rata-rata biaya masuk sekolah bagi siswa baru tembus di atas Rp1 juta. Di SMAN 4 Denpasar, misalnya,
biayanya mencapai Rp1,6 juta.
biayanya mencapai Rp1,6 juta.
Salah seorang siswa baru di SMAN 4 Denpasar, Gede Aditya Baskara, mengaku dengan pembayaran sebesar itu dia mendapatkan seperangkat pakaian dan sejumlah peralatan sekolah lain.
"Yang didapat mulai pakaian seragam dua stel, seragam olahraga, ikat pinggang, topi, kain untuk jas, termasuk baju kaos dan celana hitam untuk MOS (masa orientasi sekolah)," ujar Aditya.
Kepala SMAN 4 Denpasar Wayan Rika saat dikonfirmasi membantah itu sebagai bagian dari bisnis sekolah.
"Itu bukan pungutan awal tahun ya, tapi biaya untuk pembelian seperangkat pakaian sekolah yang diurus OSIS," jelas Rika.
Sementara besaran SPP tahun ini masih menunggu hasil rapat komite dengan sekolah. Tahun lalu SPP sebesar Rp500 ribu per bulan.
sumber : detik
