Headlines News :
Home » » Pemkot Bakal Lakukan Evaluasi Penuh Lomba Layang-Layang

Pemkot Bakal Lakukan Evaluasi Penuh Lomba Layang-Layang

Rabu, 18 Juli 2012, 08:29

Lomba Layang-layang Bali XXXIV 2012 di Pantai Padanggalak, Denpasar Timur, telah usai. Namun sejumlah permasalahan masih ditinggalkan. Untuk itulah Pemerintah Kota Denpasar selaku tuan rumah lomba bakal melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan lomba yang rutin digelar tiap tahun ini.

Kabag Humas Pemkot Denpasar, IB Rahoela, mengatakan evaluasi secara penuh bakal dilakukan, bentuk evaluasi itu seperti akan memanggil Persatuan layang-layang Indonesia (Pelangi) Bali selaku panitia lomba. “Pemanggilan ini dilakukan untuk mengetahui kronologisnya sekaligus memperingatkan panitia penyelenggara lomba,” katanya ditemui Selasa (17/7).

Terlebih dalam pelaksanaan lomba tahun ini hingga menyebabkan seorang bocah asal Mengwi Badung tewas karena tertimpa layangan jenis bebean yang berukuran raksasa. “Kejadian ini sangat pahit bagi kami semua, kami ikut berduka," ucapnya.

Selain mengagendakan untuk memanggil panitia lomba, Pemkot Denpasar juga akan meminta keterangan dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam hal ini Dinas Pariwisata Kota Denpasar. “Intinya evaluasi
pelaksanaan lomba tahun ini bakal dilakukan evaluasi secara menyeluruh,” ulasnya.

Evaluasi bakal difokuskan, khususunya soal teknis pelaksanaan lomba seperti penempatan peserta saat layangan dinaikkan termasuk penataan penonton. “Ini adalah kecelakaan, agar tidak terulang perlu adanya aturan khususnya yang menyangkut soal keamanan peserta dan penonton sendiri," jelas Rahoela. Evaluasi ini juga termasuk tentang arogansi rombongan pembawa layangan yang biasanya datang ke arena lokasi dengan arak-arakan menggunakan sepeda motor. “Evaluasi juga harus dilakukan khususnya soal dampak kemacetan saat para peserta membawa layang-layang mereka ke lokasi,” terangnya.

Menyinggung apakah lokasi lomba akan dialihkan? Rahoela mengatakan, bisa saja terjadi jika memang hasil evaluasi perlu dipindah tempat lomba tersebut. "Yang penting keamanan dan keselamatan warga masyarakat lebih terjamin," katanya menegaskan.

Sementara itu, pasca-kematian tragis I Gede Adi Yudi Sastrawan, 8, bocah kelas III SD asal Banjar Pengadaan, Desa Pakraman Beringkit, Kecamatan Mengwi, Badung, yang tewas setelah tertimpa layangan raksasa saat Lomba Layang-Layang di Pantai Padanggalak, Denpasar, Minggu (15/7) lalu, foto detik-detik saat layangan maut tersebut jatuh pun beredar.Seperti yang ditampilkan melalui Blackberry Messenger ini, tampak sebuah layang-layang raksasa jenis bebean jatuh menukik menimpa sejumlah penonton.Keaslian foto masih belum diketahui karena sampai saat ini penyebar pertama foto tersebut juga belum diketahui. Layangan yang berukuran sekitar 8 x 5 meter itu diduga jatuh akibat minimnya angin.


sumber : NUSABALI
Share this article :

Pengunjung Blog Ini:


Recent Post

Popular Posts

The Others News

 
Support : Dre@ming Post | Dre@aming Group | I Wayan Arjawa, ST
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Badung - All Rights Reserved
Template Design by Dre@ming Post Published by Hot News Seventeen