Headlines News :
Home » , , » Sandoz Maju, Posisi Demer Terancam di Kadin

Sandoz Maju, Posisi Demer Terancam di Kadin

Siapa yang dijagokan Golkar kubu Sudikerta untuk memimpin Kadin Bali 2015-2020? Menurut sumber tadi, figur yang didorong untuk menghadapi Demer dalam Musprov Kadin Bali, Mei 2015 mendatang, adalah Putu Pasek Sandoz Prawirottama, yang notebene putra Gubernur Bali Made Mangku Pastika. Putu Sandoz sebelumnya pernah menjadi Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Bali, sebelum kemudian digantikan Srikandi Golkar asal Puri Carangsari, I Gusti Ayu Agung Inda Trimafo Garrit. ”Pokoknya, dengan didorongnya Putu Sandoz maju, maka Demer akan mendapat lawan sepadan di Musprov Kadin Bali mendatang. Siapa yang akan keuar sebagai pemenang, kita tunggu saja,” ujar sumber yang ditemui dalam rembuk persiapan Musprov Kadin Bali di sebuah restoran kawasan Denpasar, Senin kemarin.
DENPASAR - Pertarungan Golkar kubu Agung Laksono vs Golkar kubu Aburizal Bakrie, bisa berlanjut di arena Musyawarah Provinsi (Musprov) VI Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bali, 15 Mei 2015 depan. Posisi Gede Sumarjaya Linggih alias Demer (representasi Golkar kubu Agung Laksono) selaku Ketua Kadin Bali 2010-2015 dalam poisisi terancam, karena lawan politiknya (Golkar kubu Aburizal Bakrie) juga susupkan calon ketua.

Bocoran yang diperoleh di lingkaran Kadin Bali, Senin (23/2), posisi Demer selaku kandidat incumbent bisa terancam di Musprov mendatang. Pasalnya, Golkar Bali pimpinan Ketut Sudikerta (versi Aburizal Bakrie) sudah mulai bergerak untuk mencari jago buat diadu dengan Demer sebagai calon Ketua Kadin Bali 2015-2020 mendatang. Bahkan, menurut sumber tersebut, bahasanya kini sudah ‘perang’. “Golkar kubu Aburizal Bakrie sudah berikrar bagaimana pemimpin Kadin Bali ke depan ‘Asal Bukan Demer’. Ini sudah perang,” jelas pengusaha yang wanti-wanti namanya tidak dikorankan ini. Menurut dia, sudah ada calon yang akan didorong untuk melawan Demer dalam Musprov memilih Ketua Kadin Bali 2015-2020. Targetnya, menghabisi gerbong Demer di Kadin Bali. “Ini sudah pertarungan kelas berat,” katanya.

Siapa yang dijagokan Golkar kubu Sudikerta untuk memimpin Kadin Bali 2015-2020? Menurut sumber tadi, figur yang didorong untuk menghadapi Demer dalam Musprov Kadin Bali, Mei 2015 mendatang, adalah Putu Pasek Sandoz Prawirottama, yang notebene putra Gubernur Bali Made Mangku Pastika. Putu Sandoz sebelumnya pernah menjadi Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Bali, sebelum kemudian digantikan Srikandi Golkar asal Puri Carangsari, I Gusti Ayu Agung Inda Trimafo Garrit. ”Pokoknya, dengan didorongnya Putu Sandoz maju, maka Demer akan mendapat lawan sepadan di Musprov Kadin Bali mendatang. Siapa yang akan keuar sebagai pemenang, kita tunggu saja,” ujar sumber yang ditemui dalam rembuk persiapan Musprov Kadin Bali di sebuah restoran kawasan Denpasar, Senin kemarin.

Dikonfirmasi secara terpisah, Senin kemarin, Demer menyatakan tidak masalah dengan gerakan lawan politik yang ingin menghabisi gerbongnya di Kadin Bali. Asalkan pertarungan secara fair, Demer siap saja menghadapi siapa pun. “Ya, sepanjang mengikuti proses dan mekanisme, tentu saya apresiasi. Harus ada memang kompetisi dan kita persilakan berproses,” tandas politisi Golkar asal Desa Tajun, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng yang juga anggota DPR RI tiga kali periode ini. Ditanya apakah akan kembali maju memperebutkan kursi Ketua Kadin Bali 2015-2020 melalui Musprov 2015, menurut Demer, pihaknya masih melihat situasi dan kondisi ke depan. Sebab, tantangan Kadin Bali sangatlah berat dan memerlukan pemimpin yang kuat, dengan organisasi yang solid pula.”Ya, lihat nanti saja,” tegas Plt Ketua DPD I Golkar Bali versi Agung Laksono ini. Menurut Demer, proses Musprov Kadin Bali saat ini masih persiapan kepanitiaan. “Tata tertib Musprov Kadin Bali juga belum selesai. Acaranya masih jauh dan mungkin sekitar 15 Mei 2015. Masih persiapan semuanya,” tegas anggota Komisi VI DPR RI 2014-2029 ini.

Sementara itu, Putu Sandoz belum berhasil dikonfirmasi terkait dorongan maju hadapi Demer dalam perebutan kursi Ketua Kadin Bali melalui Musprov 2015. Saat dihubungi melalui telepon, Senin malam, terdengar nada sambung, namun ponselnya tidak diangkat. Sebaliknya, Ketua DPD I Golkar Bali versi Aburizal Bakrie, Ketut Sudikerta, membantah pihaknya disebut siapkan jago untuk hadapi Demer dalam perebutan kursi Ketua Kadin Bali 2015-2020. “Ngapaain saya ngurus yang begituan? Ini pekerjaan di pemerintahan sing telah ben nyemak (tidak habis dikerjakan, Red),” tandas Sudikerta yang juga Wakil Gubernur Bali, Senin kemarin. Sudikerta menegaskan, pihaknya kini fokus untuk urusan kegiatan program pemerintah. “Urusan pembangunan jalan tol, urus program Bali Mandara, sampai urusan ‘Bali Nine’. Nggak ada urusan lain kecuali program pemerintahan,” tegas politisi Golkar asal Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung ini.

Sudikerta dan Demer saat ini tengah berseteru, terkait konflik internal Golkar. Sudikerta masuk barisan Aburizal Bakrie, yang baru saja melaksanakan Munas XI Golkar di Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, 30 November-4 Desember 2014. Sedangkan Demer masuk barisan Agung Laksono, yang melaksanakan Munas di Ancol, Jakarta Utara, 8-10 Desember 2014.

Oleh Agung Laksono, Demer diberi mandat menjadi Plt Ketua DPD I Golkar Bali, berduet dengan Dewa Made Widiyasa Nida selaku Plt Sekretaris DPD I Golkar Bali. Duet Demer-Dewa Nida sekaligus dapat mandat untuk membentuk kepengurusan Plt DPD II Golkar Kabupaten/Kota se-Bali.

Tak heran jika perseteruan di internal Golkar ini kemudian meremet atau setidaknya ditarik-tarik ke tarung perebutan kursi Ketua Kadin Bali 2015-2020 melalui Musprov VI, Mei 2015 depan. Dalam Musprov Kadin Bali nanti, ada 54 suara yang diperebutkan, plus 30 persen suara dari asosiasi anggota Kadin berjumlah sekitar 10 suara. Demer sendiri sebelumnya terpilih menjadi Ketua Kadin Bali 2010-2015 setelah memenangkan Musprov V, 22 Maret 2010 silam. Dalam perebutan kursi Ketua Kadin Bali melalui Musprov 2010 di Agung Room Inna The Grand Bali Beach Hotel Sanur, Denpasar Selatan kala itu, Demer bertarung secara head to head melawan sang juara bertahan (incumbent) I Gede Wiratha. Demer dinyatakan menang telak karena berhasil mendominasi 49 suara dari total 66 suara yang diperebutkan saat itu.

Sebelum tarung head to head Demer vs Gede Wiratha, ada tiga kandidat lainnya yang meramaikan bursa calon Ketua Kadin Bali kala itu, yakni Panudiana Kuhn (politisi Demokrat yang Ketua Apindo Bali), Putu Parwata (politisi PDIP yang anggota DPRD Badung), dan Made Ardana. Namun, trio Panudiana Kuhn, Putu Parwata, dan Made Ardana mundur pada saat-saat terakhir.





sumber : nusabali
Share this article :

Pengunjung Blog Ini:


Recent Post

Popular Posts

The Others News

 
Support : Dre@ming Post | Dre@aming Group | I Wayan Arjawa, ST
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Badung - All Rights Reserved
Template Design by Dre@ming Post Published by Hot News Seventeen