 |
| Korban yang diketahui bernama Paul Raturel (54) dari California, Amerika Serikat, ditemukan sudah tak bernyawa pada Senin siang sekitar pukul 12.00 Wita di kamar korban dengan kondisi penuh bercak darah. Gbr Ist |
Polisi Selidiki Tewasnya WN Amerika Serikat
Kepolisian Sektor Denpasar Timur tengah menyelidiki penyebab tewasnya seorang warga negara Amerika Serikat di kediamannya di Jalan Banteng, Denpasar.
"Kami masih menyelidiki tewasnya korban. Kami belum bisa pastikan apa modus dibalik tewasnya korban," kata Kepala Polsek Denpasar Timur Komisaris Ikhwan Lazuardi, Senin.
Korban yang diketahui bernama Paul Raturel (54) dari California, Amerika Serikat, ditemukan sudah tak bernyawa pada Senin siang sekitar pukul 12.00 Wita di kamar korban dengan kondisi penuh bercak darah.
Bercak darah juga ditemukan di ruang tamu rumah korban. Sedangkan kondisi kamar korban berantakan. Pintu rumah korban di sebelah barat ditemukan dalam keadaan terbuka. Sedangkan pintu di sebelah utara tertutup.
Salah seorang saksi, Wayan Suwanto (27) mengaku bahwa ia terakhir kali menjumpai korban saat bertandang ke kediaman bule yang diketahui bekerja sebagai pengusaha kerajinan itu pada Sabtu (15/2) sekitar pukul 12.00 Wita.
Melihat Paul tak bernyawa, Wayan akhirnya menghubungi tetangga sekitar dan melaporkan kepada pihak kepolisian. Diduga tewasnya warga Amerika itu berkaitan dengan kasus perampokan karena sejumlah barang berharga milik korban hilang.
Polisi Periksa Tiga Saksi Pembunuhan WN Amerika
Penyidik Kepolisian Resor Kota Denpasar saat ini tengah memeriksa tiga orang saksi terkait kasus pembunuhan seorang warga Negara Amerika Serikat, Paul Robb Latourell (52).
"Kami telah memeriksa tiga saksi untuk mengumpulkan keterangan dalam mengungkap kasus pembunuhan itu," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Denpasar, Komisaris Benny Murjayanto, di Denpasar, Selasa.
Menurut dia, para saksi tersebut di antaranya para tetangga di sekitar rumah korban di Jalan Banteng, Denpasar dan termasuk pelapor yang pertama kali melihat mayat pria asal California itu, yakni I Wayan Suanta (27).
Dia menjelaskan bahwa selain mengumpulkan keterangan dari para saksi, polisi juga telah melakukan identifikasi terkait dengan sejumlah barang bukti yang tertinggal di tempat kejadian perkara yakni sidik jari yang menempel di tiga gelas yang ada di meja ruang tamu.
Selain itu polisi juga kini tengah melacak keberadaan mobil kijang Innova berwarna hijau dengan nomor kendaraan DK-1060-QS yang juga raib dari kediaman korban.
"Kami juga tengah melacak komunikasi korban melalui telepon genggamnya," ucap Benny.
sumber : antarabali
