 |
| "Mereka (korban dan pelaku) kabarnya memang saling mengenal. Jadi setelah naik pitam (emosi) pelaku ambil taji di jok motor, dan menusukkan ke tubuh dan lengan korban," jelas Kapolsek Kuta, Badung, Kompol Dedy Januarta, Selasa (11/8/2015). Gbr Ist |
MANGUPURA - Gede Merta Dana Alias Udeng (21) yang tinggal di Jalan Glogor Carik, Gang Glogor Indah, Pemogan, Denpasar, menyerahkan diri ke Polsek Kuta usai menusuk rekan tongkrongnya, Komang Rudiana (24), Senin (10/8/2015) malam kemarin.
Kepada polisi, laki-laki asal Desa Les, Tejakula, Buleleng ini menusuk Komang lantaran korban telah memukulnya dua kali.
Pukulan itu membuat Udeng emosi, lalu langsung mengambil taji (pisau kecil) dan menusukkan ke lengan kiri dan punggung
"Mereka (korban dan pelaku) kabarnya memang saling mengenal. Jadi setelah naik pitam (emosi) pelaku ambil taji di jok motor, dan menusukkan ke tubuh dan lengan korban," jelas Kapolsek Kuta, Badung, Kompol Dedy Januarta, Selasa (11/8/2015).
Dijelaskan, keduanya pada hari Senin malam keduanya bertemu di Circle K. Dipicu karena masalah kertu kredit, keduanya pun terlibat cekcok.
Pemukulan pun terjadi, Komang memukul Udeng.
Udeng yang tak terima lalu lari mengambil sebuah taji di dalam jok motor, kembali, dan menusuk Udeng sebanyak dua kali mengenai lengan kiri dan punggung korban.
Selain kejadian itu, pada hari yang sama juga terjadi penusukan yang terjadi antara dua orang wanita.
Hal itu di benarkan oleh Kapolsek Kuta, Dedy, meski saat dikonfirmasi kondisi dan identitas pelaku maupun korban, Dedy belum bisa memberikan keterangan.
"Besok kita gelar supaya lengkap datanya. Intinya terjadi penusukan dengan pisau dapur. Jadi sabar sampai besok (Rabu)," tandas Dedy.
propinsibali.com_____
sumber : tribun
